Hi para pelaku UKM atau pemiliki usaha di Indonesia, khususnya bidang ritel, restoran FnB, butik, salon/barbershop dan lainnya.

Tentu kalian tidak asing dengan teknologi Point of Sale atau aplikasi kasir yang telah berkembang belakangan, dimana secara pasti perlahan menggeser eksistensi dari sistem cash register yang telah ada sebelumnya.

Perkembangan teknologi informasi serta dukungan infrastruktur internet kini telah banyak mempermudah kehidupan tidak terkecuali dunia usaha. Para pelaku usaha kini dapat memantau operasional dan penjualan dari outlet-outlet toko mereka dalam satu akun tanpa perlu berada di toko terus-menerus. Teknologi semacam ini dilabel sebagai “cloud point of sale”. Yah, maaf, jika Anda belum tahu, berarti Anda agak ketinggalan teknologi. Karena dengan teknologi sekarang, kita sebagai Owner bisa memantau penjualan hanya dari rumah kita, tanpa harus mengunjungi usaha kita setiap harinya.

Nah bicara lebih jauh, di kancah tanah air kini sedang popular beberapa brand Point of Sale atau Software Kasir seperti Moka, Olsera, Pawoon, Loyverse, Majoo, KasirPintar, Qasir, Spots dan banyak lagi lainnya sekarang. 

Atas pertanyaan bertubi-tubi dari sahabat-sahabat pengusaha zaman now yang ingin tahu perbedaan-perbedaan dan keunggulan dari setiap merk di atas, penulis mencoba untuk mengumpulkan informasi dari sumber-sumber sah (apalagi kalau bukan website mereka masing-masing). Namun atas keterbatasan waktu, penulis hanya mengangkat 3 brand yang popular, bertajuk Perbandingan Pawoon vs Moka vs Olsera. Ketiga brand ini bisa dibilang paling terbesar dan sering dikait-kaitkan karena memiliki sejumlah kesamaan dan perbedaan, ciaaaahhh, memang begitu toh.

Sejarah Mokapos, Pawoon dan Olsera

Nah, bicara sejarah, ternyata ketiga brand Point of Sale di atas tergolong masih sangat muda. Wajar saja, kan memang teknologi baru. Mokapos dan Pawoon berdiri pada tahun 2014, sedangkan Olsera lebih muda karena lahir di 2015.

Perbedaan mencolok Moka Pos vs Pawoon vs Olsera

Ada perbedaan yang sangat mencolok, dimana mudah untuk diingat dari ketiga brand ini. Jika bicara Pawoon, maka Anda akan mengerti bahwa teknologi mereka fokus di perangkat dengan operasi sistem Android saja. Mokapos sendiri, awalnya fokus di perangkat high end iOS (iPad), namun informasi belakangan juga mengabarkan sudah mendukung tablet Android. Sedangkan junior Olsera, mendukung operasi di perangkat Android, iOS dan juga Windows alias PC Komputer.
Hmm… Anda prefer perangkat mana, silahkan sesuaikan sendiri.
Kalau dilihat sih Olsera unggul karena support disemua Device ya?

*update 9 desember 2020 : moka sudah bisa juga di android.

Harga Moka vs Pawoon vs Olsera

Sesuai informasi dari masing-masing website mereka, penulis mendapatkan harga Mokapos ditawarkan dengan pilihan Rp 299.000 per bulan atau Rp 2,988,000 per tahun, Pawoon Pro Rp 599.000 per bulan dan Olsera Rp 140.000 per bulan untuk pengambilan paket 1 tahun atau Rp 1,688,000 per tahun.
Hmm dilihat dari harganya ada yang selisih cukup menarik ya, hhhee..
Namun tunggu dulu, berikutnya kita perlu melihat ke fitur.

Fitur Mokapos vs Pawoon vs Olsera

Nah, kalau bicara ini ternyata banyak sekali fitur-fitur yang kalau diurutkan, bakal panjang neh blog.
Jadi penulis memilih untuk fokus untuk mengintip perbedaan fitur-fitur nya saja, karena fitur-fitur basic seperti kategori produk, diskon, CRM, tambah user, dsb sudah sangat umum dan pastinya sudah ada di masing-masing.

Untuk perbedaan lainnya, silakan mengacu pada table di bawah ini: